Cara Menentukan Harga Kalung Emas

Perhiasan adalah hal yang tidak dapat dipisahkan dari penampilan seorang insan. Dengan memakai perhiasan seseorang baik pria maupun wanita akan merasa lebih berwibawa dan percaya diri dalam pergaulan. Selain itu perhiasan kini juga tidak hanya menjadi pelengkap penampilan, namun saat ini perhiasan telah dijadikan tolak ukur kekayaan seseorang. Salah satu perhiasan yang banyak digemari dalam melengkapi penampilan dan sering digunakan sebagai tolak ukur kekayaan adalah kalung emas.

Sebagai perhiasan, kalung mempunyai banyak model dan pilihan bahan bagi para penggemarnya. Jenis kalung yang terbuat dari bahan emas pun kini tidak hanya melulu berwarna kuning, dipasaran telah banyak kita temui kalung dari bahan emas putih. Bahkan kalung dari bahan emas putih ini kini telah dipasarkan dengan model-model dan desain terkini. Harga kalung berbahan emas pun terbilang mahal dan cukup variatif.

Harga kalung emas yang di berikan dari satu toko dengan toko emas yang lain akan berbeda-beda, hal tersebut dikarenakan kebijakan yang diberikan oleh masing-masing toko pun akan berbeda. Namun untuk menentukan harga kalung berbahan dasar emas ini, semuanya mengacu pada harga emas murni 24 karat. Jadi semakin tinggi kadar emas yang dimiliki oleh sebuah kalung, maka akan semakin tinggi harganya.

Selain mengacu pada harga emas murni 24 karat, harga kalung berbahan emas ini juga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi harga kalung dengan bahan dasar emas, antara lain:

1. Berat

Berat sebuah kalung dari bahan emas biasanya dinyatakan dalam satuan gram. Semakin berat kalung tersebut maka akan semakin mahal harganya. Berat kalung sendiri biasanya akan menjadi ukuran orang pada umumnya dalam membeli kalung.

2. Desain

Desain merupakan hal yang wajib diperhitungkan biayanya dalam setiap pembuatan barang. Begitu juga dengan pembuatan perhiasan, semakin rumit dan semakin tren desain yang dibuat oleh para pembuat kalung, maka akan membuat harga kalung menjadi semakin tinggi.

3. Liontin

Liontin biasanya menjadi bagian tak terpisahkan dari pembelian kalung, namun ada pula pembeli yang hanya membeli kalung saja tanpa liontin. Jika Kita membeli kalung dengan liontin, maka bahan pembuat liontin serta mata liontin juga menentukan harga dari kalung yang akan Kita beli. Semakin unik dan langka batu yang digunakan untuk bahan liontin maka semakin mahal harga kalung yang akan Kita beli.

Itulah beberapa faktor yang mempengaruhi harga kalung. Lalu bagaimana cara menghitung harga kalung secara detail? Berikut ini ilustrasi penghitungan harga kalung dari bahan emas secara lebih terperinci. Sebagai misal seseorang akan membeli sebuah kalung dengan kadar 22 karat dengan berat 6 gram tanpa menggunakan liontin. Berapa harga kalung yang harus dibayar?

Jawaban terperincinya adalah sebagai berikut:

Harga bahan baku emas 22 karat diumpamakan 600rb,
Harga pembuatan desain kalung 200rb,
Nilai penjualan adalah (6 x 600.000) + 200.000 = 3.800.000,
Jadi harga yang harus dibayar untuk kalung tanpa liontin seberat 6 gram dengan kadar 22 karat adalah 3.800.000.

Cukup mudah bukan menentukan harga kalung emas yang akan Anda beli. Akan menjadi lebih mudah jika Anda mengetahui harga dasar emas dengan kadar tertentu. Jika Anda akan membeli emas, sebaiknya selalu update terlebih dahulu harga kadar emas murninya, dengan begitu Anda dapat memperoleh emas dengan kadar tinggi dan harga yang tidak terlalu tinggi.